Senin, 30 Juli 2012

Wanita Ahli Surga dan Ciri-Cirinya



LEMABANG 2008

Setiap insan tentunya mendambakan kenikmatan yang paling tinggi dan abadi. Kenikmatan itu adalah surga. Didalamnya terdapat bejana-bejana-bejana dari emas dan perak, istana yang megah dengan dihiasi beragam permata, dan berbagai macam kenikmatan lainnya yang tidak pernah terlihat oleh mata, terdengar oleh telinga, dan terbetik di hati. Dalam Al-Qur'an banyak sekali ayat-ayat yang menggambarkan kenikmatan-kenikmatan surga. Diantaranya Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

QS. Muhammad:15

Artinya : "(Apakah) perumpamaan (penghuni) surga yang dijanjikan kepada orang-orang bertaqwa yang didalamnya ada sungai-sungai dari air susu yang tidak berubah rasanya, sungai-sungai dari khamar (arak) yang lezat rasanya bagi peminumnya, dan sungai-sungai dari madu yang disaring dan mereka memperoleh didalamnya segala macam buah-buahan dan ampunan dari Tuhan mereka, sama dengan orang yang kekal dalam neraka dan diberi minum dengan air mendidih sehingga memotong-motong ususnya." (QS. Muhammad: 15)



QS. Al-Waaqiah:10-21

Artinya : "Dan orang-orang yang paling dahulu beriman, merekalah yang paling dulu (masuk surga). Mereka itulah orang yang didekatkan (kepada Allah). Berada dalam surga kenikmatan. Segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu dan segolongan kecil dari orang-orang yang kemudian. Mereka berada diatas dipan yang bertahtakan emas dan permata seraya bertelekan diatasnya berhadap-hadapan. Mereka dikelilingi oleh anak-anak muda yang tetap muda dengan membawa gelas, cerek, dan sloki (piala) berisi minuman yang diambil dari air yang mengalir, mereka tidak pening karenanya dan tidak pula mabuk dan buah-buahan dari apa yang mereka pilih dan daging burung dari apa yang mereka inginkan," (QS. Al-Waqiah: 10-21)



Disamping mendapatkan kenikmatan-kenikmatan tersebut, orang-orang yang beriman kepada Allah kelak akan mendapatkan pendamping (istri) dari bidadari-bidadari surga nan rupawan yang banyak dikisahkan dalam Al-Qur'an Yang Mulia, diantaranya:

QS. Al-Waaqiah:22-23

Artinya : "Dan (didalam surga itu) ada bidadari-bidadari yang bermata jeli laksana mutiara yang tersimpan baik." (QS. Al-Waqiah: 22-23)



QS. Ar-Rahman:56

Artinya : "Dan didalam surga-surga itu ada bidadari-bidadari yang sopan, menundukkan pandangan, tidak pernah disentuh oleh manusia sebelum mereka (penghuni surga yang menjadi suami mereka) dan tidak pula oleh jin." (QS. Ar-Rahman: 56)



QS. Ar-Rahman:58

Artinya : "Seakan-akan bidadari itu permata yakut dan marjan." (QS. Ar-Rahman: 58)



QS. Al-Waaqiah: 35-37

Artinya : "Sesungguhnya Kami menciptakan mereka (bidadari-bidadari) dengan langsung dan Kami jadikan mereka gadis-gadis perawan penuh cinta lagi sebaya umurnya." (QS. Al-Waqiah: 35-37)



Rasulullah Shallallhu 'Alaihi Wa Salam menggambarkan keutamaan-keutamaan wanita penduduk surga dalam sabda beliau:

"Seandainya salah seorang wanita penduduk surga menengok penduduk bumi niscaya dia akan menyinari antara keduanya (penduduk surga dan penduduk bumi) dan akan memenuhi bau wangi-wangian. Dan setengah kerudung wanita surga yang ada dikepalanya itu lebih baik dari pada dunia dan isinya."

(HR. Bukhari dari Anas bin Malik Radliyallahu 'anhu)

Dalam hadits lain Rasulullah SAW bersabda:

"Sesungguhnya istri-istri penduduk surga akan memanggil suami-suami mereka dengan suara yang merdu yang tidak pernah didengarkan oleh seorangpun. Diantaranya yang di dendangkan oleh mereka: "Kami adalah wanita-wanita pilihan yang terbaik, istri-istri kaum yang termulia. Mereka memandang dengan mata yang menyejukkan." Dan mereka juga mendendangkan: "Kami adalah wanita-wanita yang kekal, tidak akan mati. Kami adalah wanita-wanita yang aman, tidak takut. Kami adalah wanita-wanita yang tinggal, tidak akan pergi." (Shahih Al-Jami' 1557)



Apakah ciri-ciri wanita surga. Apakah hanya orang-orang beriman dari kalangan laki-laki dan bidadari-bidadari saja yang menjadi penduduk surga? Bagaimana istri-istri mukminin didunia, wanita-wanita penduduk bumi?

Istri-istri kaum mukminin yang beriman kepada Allah dan Rasul-Nya tetap akan menjadi pendamping suaminya kelak disurga dan akan memperoleh yang sama dengan yang diperoleh penduduk surga lainnya. Tentunya sesuai dengan amalnya selama didunia. Tentunyj setiap wanita muslimah ingin menjadi ahli surga. Pada hakikatnya wanita ahli surga.

0 komentar:

Posting Komentar